Ruang Kolaborasi untuk Berkarya dan Memberi Dampak 

Didirikan pada tahun 2020 oleh Lalu Hilman Afriandi dan Laila Hajarul Aswadina, Bidadariku awalnya memproduksi benang untuk tenun songket tradisional. Bidadariku berkomitmen untuk menanam kapas mereka sendiri melalui praktik pertanian berkelanjutan dan bekerja sama dengan petani, pemintal, penenun, akademisi, artisan tekstil, media, dan berbagai komunitas.

PT Bozzetto Indonesia adalah perusahaan yang menyediakan bahan kimia dan pewarna tekstil bersertifikat internasional yang aman bagi kesehatan manusia dan ramah lingkungan.

Busana Agung adalah perusahaan yang memproduksi tekstil dengan proses batik cap dan sablon tangan di mana seluruh proses produksinya menggunakan 100% buatan tangan tanpa mesin, sehingga tidak menghilangkan keaslian proses itu sendiri. Proses pewarnaan batik cap di Busana Agung menggunakan pewarna buatan ASUFIX DEL yang ramah lingkungan

Didirikan oleh R Asyfa Fuadi pada tahun 2017, CraftDenim.id adalah merek tenun dari Pekalongan yang memproduksi tekstil denim menggunakan metode tradisional, seperti alat tenun tangan dan pewarna alami yang bersumber dari Indonesia.

PT Dewasutratex adalah perusahaan yang terintegrasi di bidang tekstil meliputi Spinning, Weaving, Knitting, Dyeing, dan Printing dan telah mengantongi berbagai sertifikat internasional seperti Recycled Claim Standard dan OEKO-TEX® Standard 100.

EcoTouch adalah perusahaan daur ulang yang mengkhususkan diri dalam mengubah limbah tekstil menjadi bahan peredam suara dan benang daur ulang. Didirikan pada tahun 2021 sebagai bagian dari inisiatif tanggung jawab sosial oleh perusahaan garmen lokal, EcoTouch mengumpulkan limbah tekstil, terutama denim, dari berbagai sumber termasuk label tekstil seperti Sejauh Mata Memandang.

Inoui Print bergerak dalam bidang jasa printing kain serat alami seperti katun bersertifikat The Global Organic Textile Standard (GOTS) yang menggunakan mesin import modern dan pewarna buatan bersertifikat ECO PASSPORT by OEKO-TEX® yang aman untuk kulit anak-anak maupun dewasa (hypoallergenic).

Didirikan pada tahun 2011 oleh seorang seniman tekstil berbakat dan mantan dosen di Institut Seni Jakarta, Kait Handmade dimulai sebagai bisnis kerajinan kecil yang fokus pada produk artisanal berkualitas tinggi dengan perhatian pada kerajinan tangan, keberlanjutan lingkungan, dan kualitas hidup, menampilkan komitmen terhadap keunggulan dan kerajinan yang cermat.

Mugi Raharjo adalah artisan batik dan tenun dari Pekalongan. Melalui UMKM batik yang dikelola keluarganya, Pak Mugi telah menjadi mitra Sejauh Mata Memandang sejak tahun 2014, membantu memproduksi berbagai kain dengan motif khas menggunakan metode tradisional seperti batik cap, batik tulis,

dan tenun.

Didirikan pada tahun 2019 di Bali Utara oleh I Made Andika Putra, yang memiliki pengalaman 20 tahun dalam pewarnaan alami, Pagi Motley mengkhususkan diri dalam layanan pewarnaan alami (untuk kulit, kain, serat agel, kayu), tenun, desain interior, lokakarya pewarnaan alami, dan desain pakaian.

CV. Ramindo Berkah Persada Sejahtera

(CV. RABERSA) adalah perusahaan yang fokus pada produksi serat rami berkualitas tinggi secara berkelanjutan di Indonesia. Didirikan dengan misi mendukung industri kreatif dan tekstil, RABERSA memberdayakan petani lokal dan mempromosikan praktik pertanian ramah lingkungan.

Sakombu Eco Basket adalah merek lokal Indonesia yang memproduksi produk ramah lingkungan dengan mengubah tanaman liar menjadi kerajinan berharga. Didirikan oleh Dewi Febriana Syamri, yang belajar di Institut Seni Jakarta, merek ini fokus pada serat alami Mansiang—sejenis rumput liar dari rawa.

Sekar Kawung adalah perusahaan sosial yang didirikan oleh Chandra Kirana Prijosusilo, seorang ahli pembangunan berkelanjutan. Sekar Kawung bekerja sama dengan artisan lokal untuk menciptakan produk berkelanjutan dengan memanfaatkan pengetahuan budaya dan sumber daya alam.

Shibiru adalah UMKM dari Temanggung, Jawa Tengah, yang memproduksi pasta pewarna alami dari tanaman Strobilanthes cusia untuk kain dan benang. Pewarna biru ini didistribusikan ke artisan dan UMKM di seluruh Indonesia, serta merek tekstil di negara tetangga seperti Malaysia dan Singapura.

Silky Jaya adalah sebuah perusahaan pemasok tekstil yang menyediakan lebih dari 2,000 jenis tekstil berbahan dasar serat alami dan ramah lingkungan, seperti katun, linen, dan hemp.

Toja Indonesia adalah merek aksesoris yang mengkhususkan diri dalam menenun motif tradisional Indonesia. Didirikan oleh Dian Kartini, mereka bertujuan untuk melestarikan warisan budaya dengan mengadopsi desain dari batik, tekstil lokal, dan ukiran di rumah tradisional. Toja Indonesia memberdayakan perempuan, terutama ibu tunggal di Sleman, Bantul,

dan Kulonprogo.

TRIBHUMI adalah layanan sablon manual yang didirikan pada tahun 2020 di Denpasar, Bali, dengan tujuan menciptakan produk fashion ramah lingkungan menggunakan tinta berbasis tanaman alami,

bukan tinta berbasis bahan kimia.

Vitarlenology adalah jenama lokal, studio penjilidan dan perbaikan buku, serta  produksi buku catatan buatan tangan yang dimulai sejak 2008. Didirikan oleh Tarlen Handayani. seorang bookbinder dan book konservator.  Berawal dari hobi menulis catatan harian yang  ia beri nama ‘vitarlenology’ artinya ‘ilmu kehidupan Tarlen’. Dari nama catatan harian itulah jenama ini berasal. Keahliannya sebagai seorang penjilid buku dan juga penggiat literasi,  menjadikan produk yang dibuatnya sebagai sebuah ajakan bagi setiap orang untuk mencatat ilmu kehidupannya sendiri.